Gorontalo, 4 Agustus 2023 – Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Sejarah Universitas Negeri Gorontalo (UNG) mengadakan kegiatan Musyawarah Besar (MUBES) sebagai forum tertinggi organisasi mahasiswa tingkat jurusan. Kegiatan ini menjadi momentum penting bagi seluruh anggota HMJ Sejarah untuk melakukan evaluasi program kerja, pembahasan AD/ART, serta pemilihan ketua umum periode selanjutnya.

Musyawarah Besar yang berlangsung di [Nama Tempat atau Ruangan] ini dihadiri oleh pengurus HMJ aktif, perwakilan angkatan, serta perwakilan dosen jurusan Sejarah. Kegiatan mengusung tema:"Meneguhkan Semangat Demokrasi dan Intelektualitas dalam Regenerasi Kepemimpinan Mahasiswa Sejarah."

Dalam sambutannya, Ketua Jurusan Sejarah, Tonny Iskandar Mondong, mengapresiasi terselenggaranya MUBES sebagai wujud kematangan organisasi mahasiswa dalam mengelola dinamika internal. “Musyawarah Besar ini menjadi refleksi kolektif atas capaian HMJ dan sekaligus proses regenerasi yang sehat menuju kepemimpinan yang lebih progresif dan visioner,” ungkapnya.

Agenda MUBES mencakup laporan pertanggungjawaban pengurus HMJ periode sebelumnya, diskusi penyempurnaan konstitusi organisasi (AD/ART), serta sesi pemilihan Ketua Umum HMJ Sejarah yang baru secara demokratis. Suasana sidang berjalan dinamis dengan diskusi yang kritis namun tetap menjunjung tinggi nilai-nilai musyawarah dan mufakat.

Setelah proses pemilihan yang berlangsung secara terbuka dan tertib, terpilihlah Grefyana Rubai sebagai Ketua Umum HMJ Sejarah periode 2023/2026. Dalam pidato perdananya, ia menyampaikan komitmen untuk melanjutkan program-program unggulan serta membangun HMJ yang inklusif dan adaptif terhadap perkembangan zaman.

Musyawarah Besar ini ditutup dengan pembacaan hasil-hasil keputusan sidang pleno, dilanjutkan dengan serah terima kepengurusan secara simbolik. Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang organisasi internal, tetapi juga sebagai sarana pembelajaran politik mahasiswa yang sehat, transparan, dan bertanggung jawab.